Ponsel bisnis selalu punya kelas tersendiri, vendor ponsel pun seolah tak ada habisnya membanjiri pasar di kelas ponsel ini, mulai dari segmen PDA phone dan smartphone, diantara banyak pilihan, tak sedikit yang mengalami kebingungan untuk memilih jenis ponsel bisnis. Berikut tip untuk memilih ponsel bisnis yang sesuai kebutuhan.
1. Pahami Tabiat Berponsel
Ponsel bisnis umumnya berada di kelas high end, dimana fitur yang dijejalkan cenderung agak rumit dari jenis ponsel pada umumnya. Ukur seberapa dalam kadar keingintahuan Anda pada fitur-fitur baru. Hal ini menentukan pilihan pada jenis ponsel yang Anda pilih. Intinya semakin canggih ponsel, Anda pun harus siap belajar banyak untuk memahaminya.
2. Seberapa Jauh Kebutuhan Anda
Kebutuhan tiap pengguna tentu berlainan, mengenali kebutuhan bisa berguna untuk menghindari membeli fitur yang ”mubazir”. Semisal Anda yang chatting freak, mungkin tak terlalu perlu membeli ponsel yang berkamera resolusi tinggi.
3. Karakter Sistem Operasi
Setiap ponsel bisnis menggunakan sistem operasi khusus, antara lain Symbian seri60, Symbian UIQ, Blackberry, Windows mobile Pocket PC dan Windows smartphone. Kenali karakter fitur bisnis berdasarkan sistem operasinya. Andapun bisa terhindar dari risiko "salah" beli.
4. Antara Touch dan Non Touch Screen
Fasilitas layar sentuh sejak lama identik dengan konsep ponsel pebisnis, meski toh semua bergantung pada selera. Bila Anda ragu, dipasaran tersedia tipe hybrid, artinya touch screen yang juga dibekali keyboard QWERTY manual. Anda bisa bebas mencoba dua sistem input teks. Pada dasarnya setiap ponsel bisnis menitikberatkan pada fungsi messaging dan aplikasi office.
5. Document Viewer atau Document Editable
Walau telah dibekali aplikasi office, ada segmen produk yang hanya bisa melakukan document viewer, seperti pada kelas Windows smartphone. Untuk membuat dan mengedit dokumen bisa dilakukan di kelas Windows Mobile PPC dan Nokia E series. Untuk Nokia mengadopsi software Quickoffice yang bisa di upgrade sesuai kebutuhan.
6. Lambang Status
Sah-sah saja bila peran ponsel bisnis telah menjadi bagian dari lambang status sosial. Tapi dari harga beli yang cukup mahal, tak sedikit penggunanya yang ”gaptek” fitur. Contohnya banyak dari pemakai Nokia E90 Communicator yang hanya bisa ber SMS ria dan telpon. Apakah Anda termasuk diantara golongan ini?
7. Ikut Paket Bundling
Beberapa ponsel bisnis ditawarkan dengan cara bundling oleh operator. Ini bisa jadi pilihan menarik, sebab banyak fitur andalan yang harus terkoneksi dengan jaringan internet operator. Lewat bundling Anda bisa mendapat kemudahan kualitas layanan dan tentu paket tarif yang menarik.
8. Dukungan Asesoris
Untuk menunjang urusan bisnis, asesoris bisa jadi sangat diperlukan. Sebelum memilih ponsel bisnis, coba cari tahu tentang ketersediaan asesorisnya. Tak sedikit distributor yang hanya mengimpor produk tanpa asesoris. Asesoris yang bisa cukup berguna yakni car charger, wireless keyboard hingga kabel TV out.
9. Kapasitas Baterai
Pilihlah ponsel bisnis dengan kapasitas baterai besar. Performa untuk urusan penting bisa lebih aman dengan kekuatan baterai yang prima.
1. Pahami Tabiat Berponsel
Ponsel bisnis umumnya berada di kelas high end, dimana fitur yang dijejalkan cenderung agak rumit dari jenis ponsel pada umumnya. Ukur seberapa dalam kadar keingintahuan Anda pada fitur-fitur baru. Hal ini menentukan pilihan pada jenis ponsel yang Anda pilih. Intinya semakin canggih ponsel, Anda pun harus siap belajar banyak untuk memahaminya.
2. Seberapa Jauh Kebutuhan Anda
Kebutuhan tiap pengguna tentu berlainan, mengenali kebutuhan bisa berguna untuk menghindari membeli fitur yang ”mubazir”. Semisal Anda yang chatting freak, mungkin tak terlalu perlu membeli ponsel yang berkamera resolusi tinggi.
3. Karakter Sistem Operasi
Setiap ponsel bisnis menggunakan sistem operasi khusus, antara lain Symbian seri60, Symbian UIQ, Blackberry, Windows mobile Pocket PC dan Windows smartphone. Kenali karakter fitur bisnis berdasarkan sistem operasinya. Andapun bisa terhindar dari risiko "salah" beli.
4. Antara Touch dan Non Touch Screen
Fasilitas layar sentuh sejak lama identik dengan konsep ponsel pebisnis, meski toh semua bergantung pada selera. Bila Anda ragu, dipasaran tersedia tipe hybrid, artinya touch screen yang juga dibekali keyboard QWERTY manual. Anda bisa bebas mencoba dua sistem input teks. Pada dasarnya setiap ponsel bisnis menitikberatkan pada fungsi messaging dan aplikasi office.
5. Document Viewer atau Document Editable
Walau telah dibekali aplikasi office, ada segmen produk yang hanya bisa melakukan document viewer, seperti pada kelas Windows smartphone. Untuk membuat dan mengedit dokumen bisa dilakukan di kelas Windows Mobile PPC dan Nokia E series. Untuk Nokia mengadopsi software Quickoffice yang bisa di upgrade sesuai kebutuhan.
6. Lambang Status
Sah-sah saja bila peran ponsel bisnis telah menjadi bagian dari lambang status sosial. Tapi dari harga beli yang cukup mahal, tak sedikit penggunanya yang ”gaptek” fitur. Contohnya banyak dari pemakai Nokia E90 Communicator yang hanya bisa ber SMS ria dan telpon. Apakah Anda termasuk diantara golongan ini?
7. Ikut Paket Bundling
Beberapa ponsel bisnis ditawarkan dengan cara bundling oleh operator. Ini bisa jadi pilihan menarik, sebab banyak fitur andalan yang harus terkoneksi dengan jaringan internet operator. Lewat bundling Anda bisa mendapat kemudahan kualitas layanan dan tentu paket tarif yang menarik.
8. Dukungan Asesoris
Untuk menunjang urusan bisnis, asesoris bisa jadi sangat diperlukan. Sebelum memilih ponsel bisnis, coba cari tahu tentang ketersediaan asesorisnya. Tak sedikit distributor yang hanya mengimpor produk tanpa asesoris. Asesoris yang bisa cukup berguna yakni car charger, wireless keyboard hingga kabel TV out.
9. Kapasitas Baterai
Pilihlah ponsel bisnis dengan kapasitas baterai besar. Performa untuk urusan penting bisa lebih aman dengan kekuatan baterai yang prima.
dirangkum dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar